Desember 23, 2024

Tampil di JKPI, Siak Bakal Gemparkan Semarang

2 min read

SIAK,sempenanews.com – Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-X Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) digelar pada 22-26 Agustus 2023 di Kota Semarang, Jawa Tengah.

Sebanyak 73 kabupaten/kota anggota JKPI akan berkumpul di Semarang. Salah satunya Kabupaten Siak, Riau.

Selain rapat kerja, daerah-daerah yang mengelola atau memiliki kawasan bersejarah dan kota pusaka itu akan menampilkan kebudayaan khas masing-masing anggota JKPI.

Siak sendiri akan membawa delegasi sebanyak 212 orang. Namun peserta ini tidak semua diberangkatkan dari Siak, melainkan ada 100 lebih mahasiswa asal Siak yang berkuliah di Yogyakarta dan Semarang menjadi perserta kegiatan tersebut.

“Yang dari Siak berangkat, selain pimpinan daerah, hanya beberapa OPD. Yang bikin rame nanti, mahasiswa asal Siak yang kuliah di Yogyakarta dan Semarang,” kata Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Siak, Romy Lesmana, Senin (21/8/2023).

Dalam kegiatan selama empat hari itu, Anggota JKPI akan menampilkan potensi seni budaya, atraksi, dan kearifan lokal yang dimiliki melalui kirab budaya.

Kirab budaya bakal digelar di Jalan Letjen Suprapto Kota Semarang mulai dari gedung Marba hingga titik nol kilometer. Sedangkan, pentas seni akan digelar di Polder Tawang dimana panggung akan berada di atas air.

Untuk pementasan seni budaya, Siak bakal menampilkan Tarian Belantik Raya dari Sanggar Tasik Seminai, Tarian Pucuk Rebung Terukir dari Sanggar Mahligai, dan Musik Etnic dari Komunitas Malay Etnic.

“Sementara kirab budaya, kita akan tampilkan Joged Sonde, bujang dara Siak, putra-putri kebudayaan Siak, dan beberapa OPD yang hadir. Nah, mahasiswa-mahasiswa tadi juga akan tampil. Kirab ini akan dipimpin langsung Bupati Siak Alfedri,” ujarnya.

Rangkaian Rakernas kali ini juga ada ladies program yang diperuntukkan bagi istri kepala daerah berupa membatik, membuat lunpia, hingga berbelanja.

Rencananya, kegiatan ini akan dipusatkan di Pasar Johar untuk mengenalkan salah satu bangunan heritage di Kota Semarang. Pasar yang dibangun oleh Thomas Karsten ini menjadi pasar terbesar di Asia Tenggara pada masanya. Penulis:Red

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *