Memiliki “Perda Siak Hijau”, Bupati Alfedri terima penghargaan Anugerah Nirwasita Tantra dari Kementrian LHK RI
2 min readJAKARTA,sempenanews.com-Bupati Siak Alfedri menerima penghargaan Nirwasita Tantra dari Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI. Penghargaan tersebut diterimanya, karena di nilai berhasil dalam merumuskan kebijakan terkait penyelamatan lingkungan.
Adapaun Anugerah Nirwasita Tantra Tahun tersebut diserahkan Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) yang berlangsung di Auditorium Dr. Ir. Soejarwo Gedung Manggala Wana Bakti Jakarta, pada Rabu (20/7/2022).
Menurut Bupati Siak “Penghargaan Nirwasita Tantra kategori dari kementerian LHK tersebut merupakan bentuk penilaian pemerintah atas implementasi kebijakan penyelamatan lingkungan dari kerusakan, salah satunya kita punya Perda kabupaten Siak Hijau”kata Bupati Alfedri di temui usai acara.
Lebih lanjut Bupati memyampaikan, di pilihnya kabupaten Siak sebagai penerima piagam Nirwasita Tantra Karena dianggap Bupati Alfedri selama memimpin berhasil merumuskan dan menerapkan kebijakan sesuai prinsip metodologi pembangunan berkelanjutan sehingga mampu memperbaiki kualitas lingkungan hidup di daerah.
Salah satu nya kabupaten Siak telah memiliki peraturan daerah tentang Siak Kabupaten Hijau. Kabupaten hijau yang dimaksud mendorong prinsip-prinsip kelestarian dan berkelanjutan dalam pemanfaatan sumberdaya alam (SDA) dan peningkatan ekonomi masyarakat.
“Perda Siak Hijau lahir, adanya kerjasama dengan LSM lingkungan yang tergabung dalam Sodagho Siak. Kelanjutannya, kampanye Siak Investasi Hijau”kata dia.
Kebijakan Siak Hijau dianggap sebagai satu model pembangunan di level kabupaten yang dapat menjadi solusi terkait persoalan lingkungan sekaligus persoalan sosial dan kesejahteraan masyarakat.
”Agar gambut kita terjaga, masyarakat tidak hanya menanam sawit, namun masyarakat bisa jaga gambut dengan budidaya ikan gabus, yang memiliki nilai ekonomis, tanam nenas dan sagu sebagai pendamping makanan pokok beras yang di tanam di lahan gambut”ungkapnya.
Tidak itu saja, kata dia, pemkab Siak sedang mendorong warga yang memiliki tanah obyek reformasi agraria (tora) untuk di tanam-tanaman holtikultura seperti jagung, padi, buah haga dan kopi.
Anugrah Nirwasita Tantra tahun ini di selengarakan ke 40 tahunnya. Diberikan kepada daerah yang berhasil merumuskan kebijakan terkait penyelamatan lingkungan.
Penulis :AD