BNN Tanjungpinang berdayakan masyarakat memerangi peredaran Narkoba sampai ke Akar-akarnya.

TANJUNGPINANG,sempenanews.com-Kepala Badan AKBP Heriyana SE SH, secara resmi membuka Rapat Kerja Program Pemberdayaan Masyarakat Anti Narkoba dilingkungan Masyarakat untuk tingkat Kelurahan, yang berlangsung di Plaza Hotel, pada Rabu (23-02-22)

Adapun progam disebut Namanya dengan BNN bersama Kelurahan Bersinar (Bersih dari Narkoba), sebab dalam Rakor itu BNNK Tanjungpinang akan melakukan Rapat Kordinasi deengan Kelurahan untuk Tahun 2022 dicanangkan ada 3 kelurahan bersinar yang Kita lakukan yaitu kel.Sei.Jang, Kel Melayu Kota Piring dan Kel.Kmp.Bugis.dan akan memfokuskan program kegiatan dari Bid.rehabilitasi fan P2m BNNK Tanjungpinanh di Kel. Bersinar, unjarnya

Pada sambutanya Kepala BNN Kota Tanjungpinang, menjelaskan pentingnya peran masyarakat untuk mempersempit gerak pelaku kejahatan yang berkaitan dengan peredaran Narkoba.

Heriyana SE SH, menjelaskan, mengurangi Peredaran Nakoba nengacu sesuai dengan Inpres No 2 Tahun 2020, Langkah ini sebagai strategis pencegahan Narkoba di WIlayah Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan, ungkapnya.

Untuk itu, Kepala BNN Tanjungpinang-Bintan itu mengharapkan, peran pioner masyarakat, seperti Forum. Rt/Rw, LPM, LSM, dan Tokoh Masyarakat, dapat bergandengan dengan BNN Kota Tanjungpinang-Bintan untuk mengalakan pencegahan terhadap peredaran Narkoba di Pulau Bintan.

Lebih lanjut dijelaskan AKBP Heriyana SE SH, pencegahan peredaran Narkoba  harus di awali dari diri kita sendiri, keluarga dan lingkungan kita, sebab menurutnya, kalau hal itu dilakukan setiap lapisan masyarakat, maka akan dapat mengurangi peredaran Narkoba di kota Tanjungpinang.

BNN Kota Tanjungpinang-Bintan juga menerapkan Peningkatkan kualitas layanan rehabilitasi sesuai standar Nasional, yang didukung dengan peningkatan kualitas SDM dalam pelaksanaan rehabilitasi.ujarnya.

AKPB Heriyana SE SH, diakhir sambutannya menitipkan anak-anak kepada orang tua, untuk lebih ketat mengawasi pengunaan HP dalam belajar Daring, sebab yang kita khawatirkan Setelah selesai Belajar Daring, takut anak-anak kita membuka konten yang lain, harapnya.

Penulis : Arianto