Masyarakat Desa Posek minta Kontraktor membagun jembatan anternatif untuk aktifitas masyarakat dan anak sekolah

Lingga,Sempenanews.com-Jembatan yang akan di bangun di wilayah Rt 003/Rw006 dusun 3, desa posek dengan angaran dana ABPD sampai sekarang belum di kerjakan.

Salah satu masyarakat yang engan di sebutkan namanya mengatakan kami selaku masyarakat merasa terbebani oleh pihak kontraktor yang telah merobohkan jembatan tanpa memberitahu atau musyawarah kepada masyarakat.

Salah satu pedagang keliling jual nasi ayam penyet mengatakan saat di kompirmasi awak media ini.biasanya saya menjual dagangan ini lewat jembatan yang sudah di roboh itu, tidak ada terbebani,semenjak jembatan ini di robohkan saya merasa terbebani karena dari pihak kontraktor tidak ada penganti jembatan yang telah di robohkan.

Begitu juga salah satu anak SD kelas 6 pedagang kue keliling menuturkan dengan di robohkan jembatan ini saya menambang dengan tarip RP 2500 satu kali penyeberangan.

BPD desa posek juga turut angkat bicara tentang tidak ada pengantinya jembatan penyeberangan untuk akses masyarakat desa posek,di bulan juni 2020 proses pembangunan sudah mulai berjalan sementara di roboh lah jembatan sementara tanpa koordinasi dengan masyrakat perobohan jembatan itu.

Sementara tanpa membuat jembatan sementara lantas sudah masuk bulan oktober pembangunan ini maseh belum juga di kerjakan,belum di kerjakannya itu terkendalanya di mana,kalau memang terkendalanya berat tolong di bikinkan jembatan sementara tutur ketua BPD ini

Guna jembatan sementara ini untuk aktifitas anak sekolah dengan masyarakat, jadi bukannya meringankan beban masyarakat malahan menjadi beban bagi masyarakat,karena masyarakat mau menyeberang dari kampung baru atau dari bangsal itu membayar ongkos RP 5000,jadi memberatkan selama tiga bulan ini kata ketua BPD tersebut

Sudah tiga bulan belum ada kompirmasi kejelasan dari kontraktor untuk megerjakan jembatan tersebut saya harap kontraktor bertangung jawab dengan masyarakat karena kebutuhan masyarakat itu aktifitas untuk menyeberangi.

ketue BPD desa posek ini mengatakan saat di wawancarai oleh media Sempenanews.com mengatakan,belum ada pihak desa dan BPD kompirmasi ke pihak kotraktor,tetapi saya sudah pernah menayakan dengan kontraktornya apok kata beliau saya ingin membangun maka itu kami roboh,trus saya menanyakan biasanya kontraktor itu klau jembatan itu sudah di roboh seharusnya bikin jembatan sementara karena sudah tiga bulan ini belom di kerjakan.

Sementara belum di bangunya  jembatan sementara ini,ketua BPD menuturkan bukannya meringankankan beban masyarakat malahan memberatkan beban masyarakat.pungkas ketue BPD

Harapan ketua BPD serta perwakilan dari masyarakat mengatakan harapan saya dalam waktu bulan ini atau bulan depan kalau belum bisa di bangun atau di kerjakan,tolonglah di bangun jembatan sementara dulu untuk aktifitas masyarakat dengan anak sekolah supaya anak sekolah tidak terbebani tutup ketua BPD

Sementara apok saat di kompirmasi junan melalui mesenger mengatakan rabu tgl 14/10/2020 kami paling lambat ke pulau mudah mudahan tak ada halangan lagi,ternyata sampai hari ini belom juga sampai ke pulau.

Jurnalis : Hendra k